Control Valve
Control valve adalah instrumen yang digunakan
untuk memanipulasi suatu aliran dengan cara mengatur buka-tutup katup. Control
valve adalah katup (valve) yang berfungsi untuk memanipulasi variabel proses
atas perintah sinyal kontrol (analog dengan prosentase bukaan valve).
Komponen-komponen control valve jika ditinjau sebagai sebuah sistem, terdiri
dari:
- Regulator Pneumatic Air
Berfungi untuk mengatur suplay “Pneumatic Air”
ke I/P agar mencapai 15 psi.
- I/P converter
Berfungi untuk
mengubah sinyal listrik (4 mA – 20 mA) dari kontroler menjadi sinyal pneumatik
(3 psi – 15 psi).
- Actuator
Berfungsi
untuk menggerakkan stem valve (batang penutup katup) sesuai dengan sinyal
pneumatik yang berasal dari I/P.
- Positioner
Berfungsi untuk
memposisikan prosentase bukaan valve sesuai dengan karakteristik control valve.
berikut adalah gambar dari control valve
Jenis control valve yang sering digunakan adalah jenis Control Valve ATO (Air
To Open) dan ATC (Air To Close).Maksud dari jenis ATO dan ATC ini adalah :
1. ATO (Air To Open) adalah jenis valve yang posisi normalnya adalah tertutup
NC (Normally Close) dan akan terbuka jika diberi supply pada control valve itu
sendiri.
2. ATC (Air To Close) adalah valve
yang posisi normalnya adalah tertutup NO (Normally Open) dan akan tertutup jika
diberi supply pada control valve itu sendiri.
Sedikit penjelasan dari saya, semoga bermanfaat ;)
- Regulator Pneumatic Air
Berfungi untuk mengatur suplay “Pneumatic Air”
ke I/P agar mencapai 15 psi.
- I/P converter
Berfungi untuk
mengubah sinyal listrik (4 mA – 20 mA) dari kontroler menjadi sinyal pneumatik
(3 psi – 15 psi).
- Actuator
Berfungsi
untuk menggerakkan stem valve (batang penutup katup) sesuai dengan sinyal
pneumatik yang berasal dari I/P.
- Positioner
Berfungsi untuk
memposisikan prosentase bukaan valve sesuai dengan karakteristik control valve.